Selasa, 29 Maret 2011

Mudah2an Kita bisa mengubah mindset tentang SUSU

Minum Susu Cegah Serangan Jantung

VIVAnews - Susu bukan hanya pelengkap makanan yang harus dikonsumsi setiap hari. Tapi, juga bermanfaat untuk menunjang kesehatan. Bahkan, menurut penelitian di Universitas Wageningen dan Harvard, minum tiga gelas susu setiap hari, mampu mengurangi risiko terkena penyakit jantung sebesar 18 persen.

Hasil penelitian ini sekaligus membantah mitos yang menyatakan bahwa mengonsumsi susu setiap hari dapat mengakibatkan penambahan berat badan dan berujung pada munculnya serangan penyakit jantung, stroke, bahkan kematian.Penelitian itu dilakukan dengan mengkaji 17 penelitian dari Eropa, Amerika, dan Jepang. Para peneliti tidak menemukan hubungan antara konsumsi susu biasa atau rendah lemak dan peningkatan risiko penyakit jantung, stroke, atau kematian."Susu adalah makanan yang bergizi dan sehat. Kaya akan nutrisi alami, seperti kalsium, kalium dan protein," ujar Cindy Schweitzer, Direktur Teknik, Global Dairy Platform.
Kemudian, penelitian lain di Israel yang diterbitkan pada American Journal of Clinical Nutrition juga menyebutkan bahwa konsumsi susu kalsium yang lebih tinggi akan berpengaruh terhadap penurunan berat badan.Penelitian itu dilakukan terhadap 300 pria dan wanita yang mengalami kelebihan berat badan selama dua tahun.

Kesimpulannya, orang yang mengonsumsi susu yang mengandung kalsium tinggi, kehilangan 38% berat badan mereka dibandingkan dengan orang yang mengonsumsi susu rendah kalsium.
Peneliti Amerika Serikat juga mengkaji 21 penelitian yang mencakup hampir 350.000 data dan menyimpulkan bahwa konsumsi makanan yang mengandung lemak jenuh tidak berhubungan dengan peningkatan risiko, baik penyakit jantung koroner atau penyakit jantung.

Penelitian ini diterbitkan pada American Journal of Clinical Nutrition.Selain itu, ada lagi penelitian yang diterbitkan pada American Journal of Epidemiology juga. Penelitian terhadap 23.366 pria di Swedia ini mengungkapkan bahwa konsumsi kalsium di atas tingkat harian yang direkomendasikan dapat mengurangi risiko kematian akibat penyakit jantung dan kanker sebesar 25%. (pet)

Senin, 28 Maret 2011

Sederhana, menyehatkan

Makan Bayam agar Tampak Lebih Muda

SEMUA wanita tentunya tetap ingin tampak lebih muda dalam setiap penampilannya. Mereka pun menggunakan berbagai produk mahal untuk menangkal kerutan dan penuaan dini.

Padahal ada pilihan lain yang alami untuk membuat kulit tampak lebih muda. Bayam. Yah, makanan tokoh kartun Popeye itu bisa mengurangi kerutan dengan efektif. Jika dikonsumsi rutin selama beberapa pekan, penikmatnya akan tampak lebih muda hingga 38 persen.

Bayam mengandung lutein yang efektif membantu kulit tetap lembab dan elastis. Anda harus mengonsumsi sekitar 100 gram bayam tiap hari untuk mendapatkan efek kandungan tersebut.

Selain lutein, bayam juga kaya akan vitamin A yang tentu baik untuk penglihatan Anda dan juga bisa menguatkan otot-otot mata yang akan menjauhkan Anda dari masalah penglihatan jarak jauh atau jarak dekat.

Kandungan lain untuk membuat Anda awet muda adalah vitamin K, yang siap menjaga kesuburan Anda lebih lama dan menjaga kinerja hormon-hormon reproduksi Anda bekerja tetap maksimal.

Poin paling penting berikutnya adalah bayam bisa menjaga otak Anda tetap muda dan aktif. Awet muda tidak hanya secara penampilan namun juga secara kepribadian. Ini yang Anda inginkan bukan?(kpl/***)

Rabu, 23 Maret 2011

Jagalah Kesehatan

Enam Cara Sehat Menangkal Lapar

Makanan Sehat


VIVAnews
- Rasa lapar bisa saja muncul bukan karena perut dalam keadaan kosong, tetapi juga karena fluktuasi hormon. Pilihan makanan sangat penting untuk mengurangi munculnya rasa lapar akibat hormon, terutama bagi Anda yang ingin menurunkan berat badan. Cobalah untuk menangkal rasa lapar dengan cara yang sehat. Anda bisa mengikuti enam cara mudah berikut yang dilansir dari Women's Health.
1. Ikan
Daripada memilih daging merah atau ayam sebagai lauk di menu utama, lebih baik pilih ikan. Menurut dr. Susanna, ahli gizi asal Autralia, indeks kepuasaan memakan ikan lebih tinggi dibandingkan daging dan ayam.
2. Jus buah tak disaringHindari mengonsumsi jus buah dalam kemasan. Lebih baik Anda buat jus sendiri yang tidak disaring. Buah yang sudah hancur karena diblender banyak mengandung serat yang akan menimbulkan rasa kenyang saat Anda meminumnya.

3. Tutup hidung
Saat mencium aroma donat, roti atau muffin yang baru saja matang, memang hasrat makan bisa meningkat. Untuk menghindarinya, tutup saja hidung Anda. Cara ini bisa menginduksi sekresi insulin yang membuat Anda berpikir kalau Anda lapar.

4. Konsumsi wortel mentah
Wortel merupakan sayuran yang juga enak dinikmati dalam keadaan mentah. Menurut penelitian tim dari Irlandia, mengonsumsi wortel dalam keadaan mentah bisa membuat Anda lebih kenyang.

5. Konsumsi vitamin
Pastikan nutrisi tubuh terpenuhi dengan baik. Jika Anda merasa ragu, konsumsi saja vitamin. Itu karena jika tubuh merasa kekurangan nutrisi, hasrat makan akan meningkat. Sehingga, Anda akan merasa lapar dan makan lebih banyak.

6. Makan di tempat yang terang
Pastikan lampu di ruangan makan dalam keadaan terang. Menurut penelitian yang dilakukan tim dari University of Illinois, Amerika Serikat, tempat yang temaram memicu seseorang makan berlebihan. (pet)

Jumat, 18 Maret 2011

Yang bermanfaat untuk manusia

INILAH.COM, Jakarta - Bra alias BH ternyata tidak hanya berfungsi sebagai penyangga payudara supaya wanita bisa nyaman dalam beraktivitas, tetapi juga bisa menjadi perangkat sangat penting untuk menyelamatkan manusia dari radiasi nuklir. Lho kok bisa?

Ide ‘bra ajaib’ ini cetus oleh Elena Bodnar, seorang doktor yang tinggal di Hinsdale, Illinois, Amerika Serikat, yang memiliki pengalaman lolos dari petaka kebocoran pembangkit nuklir terbesar di Chernobyl Rusia pada 1986.

Tak hanya berfungsi sebagai pengaman posisi payudara wanita, bra besutan Elena ini juga bisa menjadi masker yang bisa memfilter berbagai partikel radiasi berbahaya seperti partikel Iodine-131 saat terjadinya peristiwa Chernobyl.

Di Amerika, wanita asal Ukraina ini, ikut terlibat dalam beberapa riset klinis yang dilakukan oleh Electrical Trauma Research Program pada University of Chicago.

Dia juga bekerja sama dengan World Health Organization dan International Atomic Energy Agency untuk beberapa proyek yang terkait dengan tragedi nuklir Chernobyl.

Ide bra besutan Elena ini berhasil memenangkan penghargaan Ig Nobel pada 2009 lalu untuk kategori kesehatan publik.

“Hadirin dan hadirat, bukankah suatu hal yang indah, bahwa wanita memiliki dua buah payudara, bukan hanya satu? Dengan bra ini, kita, wanita bisa menyelamatkan nyawa seorang pria di dekat kita,” kata Elena pada acara penghargaan Ig Nobel, seperti yang dikutip dari situs CNet.

Elena telah mematenkan hasil temuannya ini. Kini bra itu telah dipasarkan secara komersial, di Museum MIT Cambridge, Massachussets, Amerika.

Diharapkan efek mematikan dari musibah yang terjadi pada instalasi nuklir seperti halnya di Jepang, bisa dikurangi dengan fungsi ganda bra temuan Elena.

Dan yang pasti, kata Elena, ukuran bra baik ukuran kecil maupun ukuran besar tidaklah masalah. [mor]

Rabu, 02 Maret 2011

Allah menciptakan tubuh manusia dengan sempurna

Jogging Tingkatkan Daya Ingat

Ilustrasi Jogging

VIVAnews - Lari atau jogging tidak hanya membuat tubuh bugar. Terlepas dari kemampuannya meningkatkan kualitas kesehatan tubuh, olahraga termurah ini juga membantu meningkatkan daya ingat.

Berdasarkan penelitian Cambridge University, jogging dapat memicu pertumbuhan ratusan ribu sel-sel baru di otak yang berkaitan dengan daya ingat. Rutin jogging beberapa kali dalam seminggu akan meningkatkan daya ingat secara signifikan.

Timotius Bussey, ahli saraf yang terlibat dalam penelitian tersebut, mengatakan bahwa jogging secara teratur akan memaksimalkan fungsi otak. Secara umum, olahraga akan meningkatkan suplai oksigen ke otak.

Penelitian dilakukan dengan percobaan terhadap dua kelompok tikus. Kelompok tikus pertama memiliki akses tanpa batas untuk berkeliaran, dengan rata-rata menempuh 15 mil atau 24 kilometer per hari. Sementara kelompok lainnya mendapat batasan akses untuk berkeliaran.

Dua kelompok tikus itu kemudian dihadapkan pada lorong eksperimen dengan karakter khas di setiap sisinya. Ketika hidung menyentuh sisi kiri, tikus akan mendapat gula sebagai hadiah. Jika hidung menyentuh sisi kanan, tikus-tikus itu tak akan mendapat apapun.

Dalam uji memori, tikus-tikus yang memiliki akses tanpa batas berkeliaran cenderung terlatih menyentuh sisi kiri lorong yang bertabur 'hadiah'. Kecenderungannya mencapai dua kali lipat dibandingkan tikus yang memiliki akses bergerak terbatas.

Laporan: Nila Chrisna Yulika PK